Komisi III DPRD Kalsel Sambangi BPH Migas Minta Penambahan Kuota BBM Bersubsidi

4 Min Read
Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) melakukan Kunjungan Kerja (Kunker) ke Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas (BPH Migas) di Jakarta, Jum'at (17/1/2025). Foto: DPRD Kalsel

siberdbn.com, JAKARTA – Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) melakukan Kunjungan Kerja (Kunker) ke Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas (BPH Migas) di Jakarta, Jum’at (17/1/2025).

Kunjungan ini difokuskan untuk membahas permohonan penambahan kuota BBM bersubsidi yang diperlukan oleh Bus Trans Banjarbakula.

Bus Trans Banjarbakula merupakan layanan transportasi yang menjadi andalan masyarakat di kawasan Banjarbaru, Banjarmasin, Martapura, dan sekitarnya.

Kunker ini dipimpin oleh Wakil Ketua DPRD Kalsel, H Kartoyo, dan disambut langsung oleh Komite BPH Migas, Saleh Abdurahman dan Eman Salman, serta Anwar Ropiq, Kordinator Pengaturan BPH Migas.

Baca Jugahttps://www.siberdbn.com/2025/01/15/dprd-kalsel-segera-usulkan-paslon-kepala-daerah-terpilih-ke-presiden/?amp=1

Dalam pertemuan tersebut, Komisi III secara khusus menanyakan mekanisme pengajuan serta kemungkinan realisasi permohonan penambahan kuota BBM bersubsidi yang dirasa sangat penting untuk mendukung keberlanjutan layanan Bus Trans Banjarbakula.

Koordinator Pengaturan BBM BPH Migas, Anwar Rofiq, memaparkan berbagai hal terkait pengelolaan kegiatan usaha di sektor hilir minyak dan gas bumi, termasuk proses pengalokasian BBM bersubsidi di setiap wilayah.

Ia menyampaikan kabar baik bahwa kuota BBM bersubsidi untuk Provinsi Kalsel akan mengalami peningkatan signifikan pada tahun 2025.

“Dari kuota sebesar 307.844 kiloliter (KL) di tahun 2024, jumlah ini akan bertambah menjadi 380.291 KL di tahun 2025,” jelasnya.

Menurutnya, peningkatan kuota ini juga telah memperhitungkan permohonan yang diajukan oleh Dinas Perhubungan Provinsi Kalsel, khususnya terkait kebutuhan solar bersubsidi untuk mendukung pengisian bahan bakar Bus Trans Banjarbakula.

Dinas Perhubungan telah mengusulkan agar SPBU tertentu ditunjuk sebagai titik pengisian bahan bakar solar subsidi bagi bus-bus tersebut, sehingga operasional layanan ini dapat terus berjalan tanpa hambatan.

Sementara, Kartoyo dalam kesempatan itu menyampaikan apresiasi atas penjelasan yang diberikan BPH Migas.

Ia menegaskan, permohonan ini diajukan demi mendukung salah satu program transportasi publik andalan pemerintah daerah.

“Setelah kita bertemu dengan pihak BPH Migas kita telah mendapatkan solusi dalam hal penambahan Kouta BBM untuk Bus Trans Banjarbakula dan akan kita bicarakan dengan pihak Pertamina bagaimana solusi yang yang terbaik , sedangkan dari segi Kouta kita telah ada penambahan Kouta untuk tahun 2015 ini menjadi KL 380.291. Bus Trans Banjarbakula telah menjadi solusi transportasi yang sangat membantu masyarakat, terutama dalam menyediakan aksesibilitas yang nyaman dan terjangkau di kawasan metropolitan Banjarbakula. Dengan adanya tambahan kuota BBM bersubsidi, kami optimis layanan ini akan semakin maksimal dalam melayani kebutuhan masyarakat,” tuturnya.

Baca Juga: https://www.siberdbn.com/2025/01/14/pelajari-strategi-optimalkan-pad-banggar-dprd-kalsel-kunjungi-dprd-dki-jakarta/?amp=1

Selain membahas soal kuota, pertemuan tersebut juga membahas tantangan yang dihadapi oleh daerah dalam mendistribusikan BBM bersubsidi secara tepat sasaran.

Salah satu poin penting adalah perlunya sistem pengawasan yang lebih ketat untuk memastikan bahwa solar subsidi benar-benar digunakan untuk tujuan yang sesuai, termasuk mendukung transportasi publik seperti Bus Trans Banjarbakula.

Komisi III berharap, hasil pertemuan ini dapat segera ditindaklanjuti oleh BPH Migas, sehingga penambahan kuota BBM bersubsidi dapat direalisasikan dalam waktu dekat.

Dengan demikian, upaya pemerintah daerah dalam meningkatkan layanan transportasi publik dan mengurangi beban masyarakat dapat berjalan dengan optimal.

Kunjungan ini menjadi salah satu bentuk komitmen DPRD Kalsel dalam memperjuangkan kepentingan masyarakat di bidang transportasi.

 

Share This Article
Leave a Comment
Exit mobile version