Pemprov Kalsel Lakukan Teknologi Modifikasi Cuaca untuk Minimalisir Banjir

3 Min Read
Gubernur Kalsel, H Muhidin saat melakukan peninjauan dilokasi banjir. Foto: Adpim Kalsel

siberdbn.com, BANJAR – Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) terus berupaya mengatasi bencana banjir yang acap kali melanda diberbagai wilayah. Terbaru Pemprov Kalsel akan melakukan Teknologi Modifikasin Cuaca (TMC).

Gubernur Kalsel, H Muhidin, mengungkapkan bahwa pihaknya baru saja menerima surat dari BMKG terkait rencana modifikasi cuaca di Kalsel dan berharap BNPB segera menindaklanjutinya.

“Hari ini kita baru dapat surat dari BMKG terkait masalah modifikasi cuaca di Kalsel. Saya berharap besok sudah bisa ditangani sesegera mungkin oleh BNPB,” ujar Gubernur saat meninjau lokasi banjir di Desa Sungai Tabuk Keramat, Kecamatan Sungai Tabuk, Rabu (29/1/2025).

Menurutnya, teknologi modifikasi cuaca ini bertujuan untuk mengendalikan hujan agar tidak memperparah banjir, terutama di wilayah sudah terdampak.

“Dengan modifikasi cuaca semacam ini, misalnya ada awan tebal di atas laut, maka di laut itu kita hujankan. Artinya, awan tebal itu jangan sampai ketika tiba di sini malah hujan, karena ini tentunya akan memperparah kondisi banjir, terutama jika hujan terjadi di wilayah pegunungan,” jelasnya.

Baca Juga: Gubernur Muhidin Inginkan Penataan Baru Masjid Sabilal Muhtadin

Teknologi ini dilakukan dengan cara menyemai garam ke awan, sehingga hujan bisa dipercepat di lokasi yang lebih aman, sebelum awan tersebut bergerak ke wilayah yang rawan banjir.

Orang nomor satu di Kalsel itu juga menegaskan bahwa modifikasi cuaca ini akan terus dilakukan selama anggaran masih tersedia.

“Kita akan laksanakan modifikasi hujan ini sampai duitnya cukup. Sekali modifikasi cuaca ini anggarannya kurang lebih Rp 400 juta,” tuturnya.

Pemerintah Provinsi dalam hal ini BPBD Kalsel akan bekerja sama dengan BNPB dan BMKG untuk memastikan proses ini berjalan efektif dan dapat membantu meredakan dampak banjir di Kalimantan Selatan.

Baca Juga: Gubernur Kalsel Kunjungi Warga Kabupaten Banjar yang Menjadi Korban Banjir

Langkah ini merupakan bagian dari upaya Pemprov Kalsel dalam menangani banjir yang hingga kini masih menggenangi ribuan rumah dan lahan pertanian. Selain modifikasi cuaca, pemerintah juga terus menyalurkan bantuan kepada warga terdampak serta mempercepat pembangunan infrastruktur pengendalian banjir, seperti Bendungan Riam Kiwa.

“Kami berusaha semaksimal mungkin agar bencana ini bisa cepat diatasi. Mohon doa dan dukungan dari seluruh masyarakat Kalsel agar semua upaya ini berjalan lancar,” tandas Gubernur.

 

Sumber: md/adpim

Share This Article
Leave a Comment
Exit mobile version