siberdbn.com, BANJARBARU – 100 hari pertama pemerintahan sering dijadikan tolok ukur awal untuk menilai arah dan kinerja pemimpin baru.
Pada periode ini, Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka telah meluncurkan berbagai program yang bertujuan meningkatkan kesejahteraan masyarakat Indonesia.
Namun, di balik capaian tersebut, terdapat tantangan dan kritik yang perlu dicermati untuk memastikan keberlanjutan dan efektivitas kebijakan yang diimplementasikan.
Menanggapi hal tersebut, IAM Community menggelar Forum Grup Discussion (FGD).
Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) dari kader Partai Gerindra, Ilham Noor mengatakan, program-program Prabowo-Gibran selalu menuju kepada kesejahteraan masyarakat dan kemaslahatan umat.
Anggota Banggar DPRD Kalsel itu juga menuturkan, pihaknya merefleksikan apa yang sudah dilakukan oleh Prabowo-Gibran dalam 100 hari kerja pertama dan kita juga melihat respon dari masyarakat sejauhmana kegiatan kebijakan yang sudah dilakukan.
Baca Juga: DPRD Kalsel-IPN Bahas Kesejahteraan Guru PPPK
“Alhamdulillah respon masyarakat semuanya beragam dan ini menjadi masukan. Ini akan disampaikan ke pemerintahan untuk melakukan perbaikan-perbaikan dan meningkatkan kebijakan-kebijakan yang dirasa masyarakat puas,” ucapnya saat menjadi narasumber FGD Refleksi 100 hari pemerintahan Prabowo-Gibran, di Universe coffee cafe Banjarbaru, Kamis (30/1/2025).
Ilham Nor menyoroti program pemerintah terkait dengan subsidi listrik.
“Masyarakat merasa sangat terbantu dengan adanya subsidi listrik, permintaan warga tadi untuk subsidi listrik jangan hanya 2 bulan saja namun bisa lebih,” ungkapnya.
Hal senada juga dikatakan Siti Noortita Ayu Febria Roosani.
Baca Juga: Wakil Ketua DPRD Kalsel Hadiri Penanaman Jagung Serentak 1 Juta Hektare
Ia menyatakan masyarakat itu sangat antusias dengan program-program yang dilakukan oleh prabowo-gibran seperti makan bergizi gratis adanya medical check up, kenaikan honor guru serta kenaikan upah minimum.
“Terkait dengan hilirisasi jadi bagaimana prabowo-gibran untuk segera menghidupkan industri pabrik diindonesia yang bisa menyerap banyak tenaga kerja local,” imbuh Tatum saap akrabnya.
Comment